0

29 Mei 2010

Posted by Nida Yudhistira on 2:33:00 PM in
mau niat jalan-jalan ke arah gunung malah ujan deres. Jadinya cuma bisa ngiub doang di jalan.
nyebelin banget rasanya. Dia kan di sini cuma 4 hari. Dan cuma bisa 2 hari ketemu. Kemarinnya cuma bisa ketemu sebentar, dan sekarang juga cuma sebentar karena hujan. Menyebalkan. Tapi emang ga boleh kan nyalahin hujan. Hujan kan berkah dari Tuhan...
Huffff.... Astaghfirullah. . . .
Oke-oke sekarang ngeblog aja... sempet foto-foto sebentar. hehehehe

|
0

kau takan terganti by kahitna

Posted by Nida Yudhistira on 10:21:00 AM in
Telah lama sendiri
Dalam langkah sepi
Tak pernah kukira bahwa akhirnya
Tiada dirimu di sisiku

Meski waktu datang dan berlalu
Sampai kau tiada bertahan
Semua takkan mampu mengubahku
Hanyalah kau yang ada di relungku
Hanyalah dirimu
Mampu membuatku jatuh dan mencinta
Kau bukan hanya sekedar indah
Kau tak akan terganti

Tak pernah ku duga bahwa akhirnya
Tergugat janjimu dan janjiku

|
0

SMILE 12

Posted by Nida Yudhistira on 11:52:00 AM in
2 Tahun kemudian......

Jum'at, 28 Maret 2008 03.40pm (Kamar)

Entahlah...
Seperti apa hubungan aku dengan Riko sekarang. Dia.... Dia seperti menjauhiku. Aku tidak tau apa yang sebnarnya terjadi belakangan ini. Aku hanya tau kalu Riko berubah. BERUBAH. Dia tidak seperti Riko yang aku kenal. Dia menjauhiku. Bahkan dia sudah sama sekali tidak peduli terhadapku.
Apa-apaan si dia?????
Aku menyukainya.... Aku sangat menyukainya.... Tapi kenapa dia berperilaku seperti ingin sekali membuangku? Memangnya apa yang salah dalam diriku?
2 bulan ini, dia terus menghindar dariku. Memang sekarang ini kami masih smsan. Tapi dia jarang sekali mebalas smsku dengan cepat. Kata-katanya pun terdengar ogah-ogahan. Sudah 2 minggu kami tidak bertemu.
Setelah lulus SMP, sekolah kami memang berbeda. Kami jadi jarang sekali bertemu. Awalnya kami masih sering main rame-rame dengan teman-teman. Atau dia selalu kerumahku setiap hari minggu. Tapi belakangn ini dia sulit sekali untuk di ajak bertemu. Di telponpun jarang sekali dia mengangkatnya.
Yha ampun...... Dia kenapa sih?????
Aku harus segera bicara kepadanya. Harus segera bicara!!!!!

|
0

SMILE 11

Posted by Nida Yudhistira on 11:36:00 AM in
Kamis, 19 April 2006 02.00pm (kamar)

Hari ini Riko mengantarkanku pulang. Padahal kita sama-sama membawa sepeda. Dia baik sekali. Rumaha dia jauh lebih dekat dari sekolah dari pada rumahku. Tapi dia rela mengntarkanku. Hari ini juga sangat panas. Semoga dia baik-baik saja. Saat ini dia pasti masih di jalan.
Aku benar-benar beruntung punya Riko. Dia sangat perhatian. Dia sangat baik. Semoga kita bisa jalan terus!!
"Dyndaaaaaaaaa........ ada telpon" Oups, ibuku memanggilku. Ada telpon? Itu pasti dari Riko.

I WILL LOVE YOU FOREVER

|
0

Mohon doa restu

Posted by Nida Yudhistira on 11:28:00 AM in
der paph,

paph, apa kabar?
Keadaanku dan semua keadaan orang dirumah baik-baik aja.
Tak pernah bosan aku menulis surat untukmu, kali ini aku ingin meminta doa restu.
tidak paph, aku bukan ingin menikah. Aku minta doa restu karana sebentar lagi aku akn mengikutu tes SNMPTN.
Aku tau seleksi masuk lewat SNMPTN saingannya sagat ketat. Tapi mau bagaimana lagi? Peluang masuknya memang sangat kecil, tapi asal masih ada peluang itu, aku berani berharap paph. Paph, aku mohon doakan aku.
Untuk saat ini kau yang lebih dengan ALLAH. Aku ingin sekali lolos SNMPTN. Aku ingin sekali membahagiakan ibu paph.
Aku ingin sekali membuat dia bangga.
Aku uuga sangat ingin meringankan bebannya.
Saat ini aku hanya bi9sa berusaha dengan belaja dan berdoa. Semoga Allah akn mendengar doaku.
Teman-temanku banyak yang mengikuti les bimbingan. Tapi aku hanya belajar seadanya. Aku tau mungkin nyaliku terlalu besar. Tapi aku benar-benar tidak ingin menyusahkan ibu lagi.
jadi aku mohon paph. doakan aku.

I Love You Paph....
Kami semua sngat merindukanmu.

|
0

Apa dia milikku???

Posted by Nida Yudhistira on 8:28:00 PM in
Hatiku....
Entahlah....
Aku bingung. Setelah dimas membaca blog ini, dan tau bahwa aku melepasnya, dia lalu menceritakan perasaannya sejak pertama mengenalku sampai sekarang. Tapi cerita itu masih bersambung. Entahlah, aku juga tidak tau apa maksud dia sebenarnya. Dia belum memberotahuku apa maksutnya menceritakan semua itu kepadaku.
Tapi cerita itu menghiburku. Membuat lubang di hatiku lebih mengecil. Dia berkata kepadaku bahwa dia akan membuktikan semua ucapannya. Tapi aku juga tidak tau apa yang akan di lakukannya.
Dia bertanya kepadaku "kapan aku pernah merasa bosan terhadapnya" dan aku jawab "saat dia tidak jujur kepadaku dan saat dia tidak perbah bisa membangunkanku."
Dan tadi pagi dia membangunkannku. Aku sangat bahagia. Tapi emntahlah itu akn berlangsung sampai kapan. Hanya hari ini atau selama yang dia bisa. Mungkin itu juga salah satu yang ingin dia buktikan kepadaku.
Dia bilang aku akan lebih menjadi dewasa. Dan setelah itu aku akan mengrti semuanya. Aku tidak tau kenapa dia suka sekali tebbak-tebakan. Aku juga sama sekali tidak tau apa maksudnya.

Semoga dia bisa membuatku untuk tidak melepasnya....

|
0

Paph, Ibu.....

Posted by Nida Yudhistira on 11:39:00 AM in
Dear paph,

Hay paph, aku menulis surat untukmu lagi. Mungkin setelah ini aku akan sering menulis surat untukmu. Kabar kami baik-baik saja. Habib sedang libur. Dia membeli helm baru. Jeruk juga baik-baik saja. Paph tenang saja, aku akan berusaha merawatnya. Di rumah, yang mau menggunakannya mungkin hanya aku. Aku tidak kan menjualnya paph. Aku kan mempertahankannya. Itu salah satu peninggalan dari paph untukku.

Paph, dari kemarin ibu terlihat aneh. Dia menjutekiku. Padahal aku juga tidak aku berbuat salah apa. Dari kemarin juga padahal aku anteng dirumah. Aku tidak kemana-kemana, aku tidak tau kenapa ibu tiba-tiba mendiamkanku.
Menurutku, dia sangat aneh belakangan ini, dia tidak marah di saat seharusnya dia marah. Tapi dia marah di saat seharusnya dia tidak marah. Seperti saat ibu melihatku bersama dimas. Dia tidak marah sama sekali. Mendiamkanku juga tidak. Tapi di saat aku tidak sedang berbuat nakal, ibu malah mendiamkanku. Ada apa yha paph? Apa menurutmu ibu sedang ada masalah?

Sampai sini dulu suratku...
Aku akan selalu tetap merindukanmu.

|
0

SMILE 10

Posted by Nida Yudhistira on 11:28:00 AM in
Biodata anak-anak 9b
SMP NEGERI 5 CILACAP


Nama : Dynda Yudhistira
Kelas : 8 A (Yha ampun, apa ini penting)
No.Absen : 27 (Tidak ada pertanyaan yang lebih bagus apa?)
Tetala : Cilacap, 6 Juli 1992
Umur : Hitung saja sendiri!!!!
Alamat : Jl. Rawa bendungan 79 Mertasinga Cilacap Utara
Hoby : Makan, jalan-jalan
Cita-cita : Jadi guru TK
Pacar : Riko donk.
Asal kelas : 7 A (BERIKAN PERTANYAAN YANG LEBIH BERMUTU!!!)

Faforite

Makanan : Siomay, Cilok, Burger
Minuman : ice Capucinno
Benda : Apapun yang berbentuk atau bergambar Mr. Smile
Warna : Biru
Tempat : Warung siomay
Lagu : Terbaik Bagimu (Ada Band)
Film : Petualangan Sherina, Powe Ranger
Hewan : Tikus (hamster)
Bunga : Tidak ada

Kamut :

Hidup untuk makan!
Bukan makan untuk hidup!


Love smile Dynda

|
0

SMILE 9

Posted by Nida Yudhistira on 11:06:00 AM in
Masih  Rabu, at.02.30pm (kamar)

Mereka benar-benar keterlaluan. Dasar bocah-bocah idiot! Kekanak-kanakan. Kenapa sih harus semeriah ini? Ayolah, SEKALI LAGI aku hanya jadian dengan Riko. Teman kelasku. HANYA JADIAN. Aku tidak menikah dengannya. Kenapa sih mereka tidak amau mengerti??
Mereka menyiramku dengan air satu ember. SATU EMBER. Mereka memang sudah gila. Tadinya mereka akan menyiramku dengan Riko. Tapi yang kena hanya aku. Harusnya aku mengamuk sejadi-jadinya tadi. Tapi aku terlalu shook.
Memangnya mereka tidak berpikir dulu kalau aku pulang menggunakan sepeda. Dan hari ini sangat panas. Oke, aku ucapkan selamat. Mereka berhasil membutku terlihat aneh saat pulang. Hampir semua orang memandangiku. Lalu kemudian melihat ke langit.

"Ada hujan lokal di sekolahku!!!! Jadi berhentilah memandangku!!!!" Aku sempat berteriak kepada orang di sebelahku yang juga sedang bersepeda. Mereka terus-terusan cengengesan. Aku benar-benar memalukan.

Tapi baiklah, aku maafkan mereka. Aku anggap mereka peduli terhadapku.
Oh yha, Mereka akan membuat buku tahunan. Yha ampun... kita kan cuma mau naik ke kelas sembilan. Bukan mau lulus. Lagian juga pasti ada enam sampai delapan orang yang pasti satu kelas lagi. Mereka memang bodoh. Buang-buang duit. Mereka memberiku kertas untuk megisi biodata. Baiklah, akan ku isi nanti.

|
0

my first letter

Posted by Nida Yudhistira on 11:51:00 AM in
dear paph,

hey paph, ini pertama kalinya aku menulis surat untukmu. Aku ingin berbagi cerita kepadamu. Banyak benget yang berubah sejak paph pergi. Sudah lebih dari 4 taun.
paph, kemarin m.uut menikah. Dia menikah denagn seorang ustad. Dia baik paph. Dia juga sepertimu. Suka mengaji dan suka berceramah di masjid-masjid. M.uut menikah tanggl 15 mei kemarin. Dan paph tau, habib yang menjadi wali. Mas sabil tidak bisa menjadi wali karna dia susah mendaptkan ijin dari kantornya. Habib sudah dewasa sekarang. Dia menjadi wali dengan menggunakan bahasa arab. Paph harus merasa bangga terhadapnya.
 paph,
sekarang mas sabil sudah mempunyai 2 anak. Paph sudah menjadi kakek. Mereka lucu-lucu. Meskipun mereka sangat nakal. Terlebih adit, ada sesuatu dalam dirinya yang membiat orang yang melihatnya pasti kan menyulainya. Dia luar biasa paph. Aku sangat senang dengannya.
paph,
dua tehun setelah paph pergi, ibu menikah lagi. Paph tidak usah kawatir. Orang yang menikahi ibu orangnya baik. Meskipun dia tidak bisa berceramah sepertimu, tapi dia sangat rajain. Hampir sebagian waktunya dia habiskan untuk membersihkan masjid. Masjid beruntung ada dia.
paph,
sebulan setelah kau pergi, ada seseorang yang menyukaiku. Dia ingin menjadi pacarku. Dan aku menerimanya. Selama dua tahun kita berhubungan aku merasa bahagia paph. Walupun juga sering sakit hati. Tapi dulu aku sangat menyukainya. Dia menggantikan kasih sayangmu yang sudah tidak biasa paph berikan secara langsung.
Tapi dia lalu meninggalkanku paph. Dia pergi jauh meninggalkanku. Pada saat itu hatiku terasa sakit sekali. Aku merasa kehilangan lagi. Setelah mbah kakung meninggalkanku, setelah paph meninggalakanku, setelah mbah putri meninggalkanku, dan dia juga meningglakanku. Meskipun tidak meningglakanku seperti paph meningglakanku. Saat itu aku merasa aku tersesat di sebuah gua yang sangat gelap dan lembab. Aku tidak bisa berteriak. Karna aku merasa tidak akan ada yang menolongku. aku merasa semua orang yang aku cintai akan meninggalkanku. Tapi pada saat itu, ada sebuah tangan yang menggandengku. Dan membantuku keluar dari gua yang gelap itu. Aku belum merasa apa-apa saat tangan itu terus menggandengku dan membawaku keluar. Aku tidak percaya tentang cinta saat itu. Hatiku terlalu rapuh untuk merasakan cinta. Aku tidak ingin ditinggal lagi. Aku mencoba melepaskan gandengan itu, dan mecoba berkata kalu aku ingin tetap terpuruk. Aku tidak ingin bisa melihat siapapun. Tapi tangan itu terlalu kuat menggandengku. Dan saat aku bisa keluar dari gua yang gelap itu, pelan-pelan aku melihat wajahnya. Ada cinta untukku di wajahnya. Aku mencoba menolak cinta itu, tapi dia semakin kuat memberikan cintanya untukku. Dan tanpa aku sadari, aku jatuh cinta lagi. Aku jatuh cinta pada orang itu paph. Aku jatuh cinta pada orang yang membawaku keluar dari kegelapan.
Nama orang itu Dimas. Aku ingin sekali memperkenalkannya kepadamu. Dia mencintaiku paph, dia memberikan kebahagiaan yang luar biasa kepadaku. Dia telah menutup rapat semua lukaku.
Aku tau aku akan sangat menderita bila dia juga meningglakanku. Tapi aku bisa apa? Aku tetap ingin mencintainya paph. Hanya dia yang bisa menggantikanmu untuk bisa melindungiku dan menyayangiku.

Tapi saat ini kami sedang ada masalah. Bukan. Ini bukan masalah kami. Tapi masalah aku. Aku terlalu egois kepadanya. Aku selalu ingin menang. aku terlalu mengekangnya. aku tidak igin kehilangan sipapun hanya karna keegisanku.aku melepasnya, aku sudah tidak ingin meneknnya terus. Aku takut dia akan meninggalkanku. Meskipun keputusan ini membuatku sangat sedih, aku lebih sedih bila dia tidak jujur kepadaku paph. Aku sudah tidak ingin menangis. Aku sudah terlalu lelah.

paph, aku sangat merindukanmu...

|
0

berat banget rasanya buat nglepasin kamu

Posted by Nida Yudhistira on 11:13:00 AM in
Aku....
aku sedih.....
ada banyak sesuatu yang mengganggu pikiranku...
dan sekarang sudah mengganggu hatiku.
bahkan mulai membuat lubang dalam hatiku.
memang lubang itu masih sangat kecil.
tapi sekecil apapun lubang itu, hatiku terlalu rapuh untuk menampungnya.
TERLALU RAPUH!!!!!
Lubang ini membut nyeri didadaku.
Aku tidak tau apakah lubang ini kan bisa menutup dan menghapus nyeri di dadaku atau apakah justru lubang ini akan terus membesar dan menghancurkan hatiku.
aku TIDAK MENYUKAI perempuan itu DIMAS!!!!!
aku TERLALU AMAT SANGAT tidak menyukainya...!!!!
Dari bermilyar-milyar pria di dunia, kenapa dia harus selalu meminta pertolongan kepadamu?
memangnya ada apa dengan pria selain kamu?
AKU TIDAK SUKA DIA!!!!
Tapi juga untuk apa aku mengatakannya? Toh dimas juga tidak bisa berbuat apa-apa untuk menolaknya saat perempuan itu meminta tolong.
atau haruskah aku menjambak rambut perempuan itu dan menendangnya jauh-jauh dari jogja sambil berteriak "JANGAN GANGGU PACARKU IDIOT!!!"
Tapi ayolah, aku bukan tokoh antagonis yang seperti di sinetron-sinetron. Meskipun aku sangat membencinya tapi aku juga masih punya hati nurani.
mungkin yang bisa aku lakukan sekarang adalah bersabar. Aku harus bisa menghilangkan sifat egoisku.
Dan aku harus mencari obat untuk menutup lubang dihatiku, meskipun aku tidak tau apa aku bisa menemukannya sebelum lubang ini membesar dan menghancurkan hatiku.
Tapi mungkin menunggu lubang ini membesar dan menghancurkan hatiku akan lebih baik. Seengganya mungkin aku sudah tidak bisa merasakan apa-apa saat hati ini hancur berkeping-keping.
Sudah tidak bisa merasakan sakit sakit yang terus menyiksa pikiranku.
Aku....
Aku sudah terlalu lelah...
aku sudah tidak ingin menangis karna perempuan itu.
aku melepasmu dimas....
bukan berarti aku memutuskanmu.
Aku hanya sudah tidak ingin mengekangmu.
Aku sudah idak ingin mengaturmu.
Aku sudah tidak ingin memaksamu untuk selalu jujur.
aku sudah tidak ingin terlalu overprotektiv.
aku juga sudah tidak ingin egois.
kau bukan milikku sepenuhnya dimas.
kau hanya pacarku.
kau berhak untuk berteman dengan siapapun.
bahkan berhubungan dengan siapapun.
aku tidak tau sudah seberapa dekat hubungan kalian. Atau sudah seberapa jauh hubungan kalian sampai dia selalu meminta tolong kepadamu.
ada rasa nyeri di dadaku saat aku menuliskan ini dimas. mungkin lubang ini sedang membesar saat ini.
Sungguh aku sangat tidak rela untuk melepasmu. Membiarkanmu berteman dengan siapapun yang kamu suka. Tapi aku bisa apa? Aku tidak ingin menekanmu lagi.
Saat ini aku hanya ingin mencintaimu dengan tulus.
aku ingin menjadi sapu tanganmu yang bisa selalu mengusap semua lelahmu.
Bagai matahari yang selalu setia kepada phoenix. Meskipun phoenix pergi jauh meninggalkannya tapi matahari akan tetap selalu ada untuk phoenix.
Aku juga ingin selalu ada di saat kamu membutuhkanku. Akulah tempatmu kembali.
Aku tidak akan meributkan perempuan itu lagi dimas, jika memang itu yang kau inginkan.
Aku mencintaimu Dimas...
Aku sangat mencintaimu.


Bila aku tak berujung denganmu
biarkan kisah ini kukenang slamanya
Tuhan tolong buang rasa cintaku
jika tak KAU ijinkan aku bersamanya


by she

|
0

SMILE 8

Posted by Nida Yudhistira on 4:07:00 PM in
Rabu, 18 April 2006 12.30pm (kelas bahasa Inggris)


Hari ini kelasku heboh. HEBOH. Cuma karna aku jadian dengan Riko. Yha ampun…. Mereka memang benar-benar berlebihan.

“Ciye… Okelah… Pasangan baru. Duduk bareng terus nih.” Goda Bayu.

“Diam kau Abu gosok!”

“Oh, ayolah Dynda kapan kau berhenti menyebutku abu gosok?”

“Mungin sampai kulitmu bisa berwarna seperti orang normal. Seharusnya kau mengamplasnya!”

“Kau tahu, ini anugrah yang di berikan tuhan kepadaku. Seharusnya kau tidak mengejeknya.” Bayu mengangkat lengannya dan menyodorkannya ke arah mukaku.

“Singkirkan tanganmu idiot!” Aku mencoba mendorong tangnnya menjauh dari wajahku. Tapi badannya terlalu besar. Mundur satu sentipun tidak. Tapi setidaknya Riko membantuku, dia kan pacarku. Tidak seharusnya dia malah cengengesan melihatku dan Bayu bertengkar.

“Tutup mulutmu! Dan aku akan menyingkirkan tanganku.”

“Baiklah abu gosok!!!”

“Berhentilah mengucapkan kata itu Dynda!” Yha ampun dia semakin menodrkan lengannya ke yang berwarna abu-abu ke arahku. Memang apa yang salah? Kulitnya memang aneh tidak hitam, tidak juga putih. Albino juga bukan. Warnanya lebih dekat ke abu-abu. Jadi aku kan tidak salah kalau menyebutnya abu gosok.

“Oke-oke. Aku akn menutup mulutku asal kau behenti juga mengejekku.”

“Cukup adil.” Dia menjauhkan tangannya dari wajahku. “Baiklah nyonya Riko. Selamat menempuh hidup baru.” Aku melemparkan kotak pensil ke arahnya tapi tidak kena. Larinya cepat. Tawa Riko meledak. Memang apa yang lucu?

“Bagus juga tuh istilahnya.” Kata Riko setelah berhenti tertawa.

“Apa?” Jawabku keras. Aku benar-benar kesal.

“Nyonya Riko.” Lalu dia tertawa lagi. Aku benar-benar marah sekarang. Bahkan Riko ikut-ikutan mengejekku. Nyonya Riko? Memang apa yang bagus dengan kata itu? Menjijikan.

“Kau juga harus tutup mulut!” Aku melemparkan apapun yang ada di depanku. Menyebalkan.

Rasanya sedikit canggung menulis dairy di sebelah Riko. Tapi tak apalah, toh Riko tidak ikut campur masalah pribadiku. Lagian dia juga sedang berkonsentrasi mendengarkan bu Eni berbicara bahasa bahasa inggris. Hugh.. Aku benci bahasa Inggris.


|
0

Semoga ALLah mengabulkan

Posted by Nida Yudhistira on 3:17:00 PM in
5  TARGETKU :

1. Membeli buku latian SNMPTN 2010........................oke
2. Bisa belajar semaksimal mungkin untuk persiapan SNMPTN 2010........................Lumayan
3. Bisa mengerjakan soal SNMPTN dengan tenang tanpa mencontek.......................Oke
4. Bisa lolos SNMPTN UNY atau UNS................................Tanggal 17 SEMANGAT!!!!
5. Membuat ibu bangga


Amin.....

|
0

Entahlah

Posted by Nida Yudhistira on 3:15:00 PM in
Entahlah….

Semua terlihat aneh. Ibuku melihatku berboncengan dengan Dimas, tapi dia  sama sekali tidak memarahiku. Membahasnyapun tidak. Bahkan sikapnya biasa-biasa aja.

Entahlah….

Apa sekarang ibuku sudah merestui aku dan Dimas? Menyadari bahwa aku tidak bias dipisahkan dari Dimas. Atau ibuku sudah menyukai Dimas?
Entahlah….. Aku tidak tau.
Alto mungkin sekarang ibuku sudah masa bodoh denganku. Dia sudah terlalu letih untuk mengaturku dan mengurusku. Yeah… Sepertinya memang ini alasannya. Ibuku sudah tidak ingin memarahiku, sudah tidak ingin mengaturku. Karna memang percuma.

Yeah…
Aku memang tidak pantas untuk dipedulikan ibuku. Aku sudah amat terlalu sering mengecewakannya. Membuat dia marah. Sedangkan aku tidak pernah bias membanggakannya.
Maaf yha ibu….
Aku mencintaimu. . . . . .

|
NIDA MILLATY BLOG says ADA KO YANG TIDAK MUNGKIN. but Live is beautifuLL. So, Jangan pernah sia-siain hidup

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Copyright © 2009 Hidup untuk Bercerita All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.